Ketika badai mulai reda dan hari ‘tlah cerah
Ku berfikir jernih seolah bangkit dari lelah
Ku pandangi wajahmu sekali lagi
Ku pandangi senyummu yang cantik
Kunikmati tatapan matamu yang menggelitik
Oh, aku tahu
You are just an entertainment of my eyes!
Indah dipandang, indah dikenang
Itulah kamu
You are another blessing in my life
Di atas segala kenikmatan yang telah aku terima
Di atas segala kesempurnaan hidup yang tengah kunikmati
Tidak, tidak
Tak hendak aku meraih ‘tuk memilikimu
Meski kau ‘tlah tersedia di depan mata
Tidak, tidak
Aku tahu aku tak berhak
Menikmati buah terlarang meski terhidang
Sebab sepanjang hidupku ini,
Aku telah belajar mengalahkan hawa nafsu
Membunuh rasa yang merejam etika
Menumbuhkan suara hati termurni yang percaya
Bahwa tiap perbuatan ada balasnya
An Entertainment of my eyes, itulah kamu!
Kau membuatku tersenyum di hari kelamku
Kau membuatku bergairah di saat lesuku
Kau memberi rona di waktu sepiku
Maafkanlah
Bila hadirku mengganggu hidupmu
Tapi apakah yang bisa aku tawarkan?
Apakah yang bisa aku berikan selain senyuman?
Nikmatilah saja hari ini dengan segala keriaan
Setiap kegembiaraan adalah karunia
Sekecil apa pun dia
April 2, 2007
Senin, 26 November 2007
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar